TANGSEL, RADAR24NEWS—Kasus dugaan penculikan siswi SMP Tangsel berinisial RN (13) akhirnya menemukan titik terang. Gadis belia itu berhasil ditemukan selamat setelah sempat dilaporkan hilang oleh orang tuanya. Namun, alih-alih menempuh jalur hukum, keluarga RN memilih menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan.
Hilang, Laporan Polisi, hingga Kabar Ditemukan
Awalnya, Rosiman (40), ayah RN, melaporkan anaknya ke Polres Tangerang Selatan pada Rabu (6/8/2025). Ia panik lantaran sang putri tak kunjung pulang ke rumah. Laporan tersebut teregister dengan nomor LP/B/31/VIII/2025/SPKT/RESTANGSEL/PMJ.
Polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan. Setelah hampir tiga minggu pencarian, RN akhirnya ditemukan bersama seorang pemulung berinisial MD (37) di sebuah lapak rongsokan kawasan Limo, Depok, pada Senin (25/8/2025) malam. Kasat Reskrim Polres Tangsel, AKP Wira Graha Setiawan membenarkan penemuan tersebut.
“Korban dan pelaku kami amankan bersama di lokasi. Kami melakukan penyelidikan itu dilakukan sejak laporann orang tua korban,” jelasnya.
Pilih Damai, Kasus Tak Dilanjutkan
Meski sempat membuat geger, orang tua RN memutuskan untuk mencabut laporan dan tidak melanjutkan kasus ke ranah hukum. Kasie Humas Polres Tangsel, AKP Agil Sachril mengatakan keluarga korban memilih mediasi.
“Kasusnya dihentikan karena pelapor lebih mengutamakan penyelesaian secara kekeluargaan dengan pelaku. Tentu kami tugasnya melakukan mediasi,” ujarnya, Sabtu (30/8/2025).
Baca Juga: Maling Motor di Pamulang Tangsel Terekam CCTV
Trauma yang Tersisa
Meski RN ditemukan selamat, keluarga mengaku masih dihantui trauma. Rosiman mengatakan yang terpenting kini adalah memulihkan kondisi psikis anaknya.
Kami hanya bersyukur anak kami bisa kembali pulang dengan selamat. Soal hukum, biarlah kami berdamai,” katanya lirih.
Keputusan keluarga ini menuai beragam reaksi. Sebagian masyarakat menilai damai adalah pilihan bijak demi masa depan RN, sementara yang lain khawatir kasus serupa bisa terulang jika tak ada sanksi tegas.
Harapan Agar Tak Terulang
Kasus penculikan siswi SMP Tangsel ini menjadi pengingat pentingnya perhatian orang tua terhadap anak di luar rumah. Polisi pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor bila ada kejadian mencurigakan.
Bagi keluarga RN, drama panjang itu akhirnya berakhir di meja mediasi. Yang tersisa kini adalah doa agar sang anak bisa kembali beraktivitas normal dan lepas dari bayang-bayang peristiwa kelam.
Editor: Imron Rosadi