KAB. TANGERANG, RADAR24NEWS.COM–Pemerintah Kabupaten Tangerang menatap optimistis capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2025. Meskipun terdapat penambahan target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2025, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Tangerang percaya diri target tersebut bisa dicapai.
Kepala Bapenda Kabupaten Tangerang, Slamet Budhi Mulyanto, menyatakan bahwa pada semester I saja, realisasi PAD telah melampaui ekspektasi.
“Capaian semester satu sudah di angka Rp2,128 triliun dari target Rp1,998 triliun. Jadi kita sudah melampaui target sebesar Rp129 miliar,” kata Budhi kepada wartawan, Kamis (31/7/2025).
Target Bertambah, Optimisme Tetap Tinggi
Sebelumnya, dalam rapat paripurna APBDP 2025, Pemkab Tangerang menambahkan target PAD sebesar Rp360 miliar. Dengan demikian, total pendapatan yang harus dikumpulkan hingga akhir tahun naik menjadi Rp4,123 triliun.
“Meski ada tambahan target, kami optimistis. Ini berkat kerja keras petugas pajak dalam intensifikasi dan ekstensifikasi wajib pajak baru,” terang Budhi.
Baca Juga: Pendapatan Nembus Target, Tapi Retribusi Masih Seret? DPRD Soroti Kinerja OPD Kota Tangerang
Warga Dukung Kinerja Pemkab Tangerang
Sejumlah warga menilai capaian PAD yang melampaui target ini sebagai sinyal positif bagi pembangunan daerah.
Romi Santoso, warga Kecamatan Cikupa, mengatakan peningkatan PAD seharusnya berdampak langsung ke pelayanan publik.
“Kalau pendapatannya besar, ya harusnya jalan kampung cepat diperbaiki, pelayanan juga makin oke,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Nuraini, ibu rumah tangga asal Legok, yang berharap PAD yang besar tidak hanya jadi angka di atas kertas.
“Saya sih dukung. Tapi pengennya dana segitu kelihatan manfaatnya buat warga, kayak bantuan usaha kecil atau beasiswa anak sekolah,” tuturnya.
FAQ – Pertanyaan Seputar Pendapatan Asli Daerah
Q: Apa saja pendapatan asli daerah?
Pendapatan Asli Daerah mencakup pajak dan retribusi daerah, hasil pengelolaan kekayaan milik daerah yang dipisahkan, serta sumber-sumber pendapatan sah lainnya yang berasal dari potensi daerah itu sendiri.
Q: Apa yang dimaksud dengan pendapatan daerah?
Pendapatan daerah adalah semua penerimaan uang melalui rekening kas umum daerah yang menambah ekuitas dana, merupakan hak daerah, dan tidak perlu dibayar kembali.
Q: Apakah PAD sama dengan APBD?
Tidak. PAD adalah bagian dari APBD. PAD merupakan sumber pendapatan yang diperoleh daerah dari wilayahnya sendiri, sedangkan APBD adalah keseluruhan rencana keuangan daerah dalam satu tahun.
Q: Apa saja indikator pendapatan asli daerah?
Indikator PAD antara lain realisasi penerimaan pajak daerah, efektivitas pemungutan, pertumbuhan PAD tahun ke tahun, serta kontribusi PAD terhadap APBD.
Editor: Imron Rosadi















































