JAKARTA, RADAR24NEWS.COM–Perjuangan ganda campuran Indonesia Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja di All England 2025 harus terhenti di babak perempat final. Mereka kalah dalam duel sengit melawan pasangan unggulan asal China, Feng Yan Zhe/Wei Ya Xin, dengan skor 10-21, 14-21, pada laga yang berlangsung di Utilita Arena Birmingham, Jumat (14/3/2025).
Sementara itu, Indonesia masih menjaga asa di turnamen bulu tangkis tertua di dunia ini setelah ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani sukses melaju ke semifinal usai menaklukkan pasangan Taiwan, Liu Kuang Heng/Yang Po Han, dengan kemenangan dua gim langsung 21-11, 21-17.
Meski harus tersingkir, Rehan/Gloria tetap bersyukur atas pencapaian mereka di turnamen BWF World Tour Super 1000 ini. Rehan mengakui bahwa hasil yang mereka raih belum sesuai harapan, tetapi pengalaman ini tetap menjadi pelajaran berharga.
“Kami tetap bersyukur bisa menyelesaikan pertandingan, meskipun hasilnya tidak seperti yang kami inginkan. Ke depan, kami harus berbenah agar lebih baik lagi,” ujar Rehan berdasarkan keterangan terulis yang diterima wartawan, Sabtu (15/3/2025).
Baca juga: Ganda Putra Indonesia Kunci Satu Tempat di Perempatfinal All England 2025
Gloria juga mengakui bahwa laga ini cukup menantang, terutama karena kondisi fisiknya yang menurun setelah bertanding tiga pekan berturut-turut.
“Saya mencoba untuk tetap fokus dan memberikan yang terbaik, tetapi kelelahan cukup memengaruhi performa saya di lapangan,” kata Gloria.
Kekalahan ini membuat Rehan/Gloria harus menunda harapan meraih gelar juara musim 2025, setelah sebelumnya hanya mampu menjadi runner-up di German Open 2025 dan Orleans Masters 2025. Meski demikian, mereka bertekad untuk bangkit di turnamen berikutnya.
“Kami masih punya kesempatan lain, jadi harus segera kembali fokus. Hari ini kami kecewa, tapi besok sudah waktunya bersiap untuk turnamen berikutnya,” tegas Rehan.
Sabar/Reza Jaga Asa Indonesia di All England 2025
Di sisi lain, ganda putra Indonesia Sabar Karyaman Gutama/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani memastikan satu tempat di semifinal usai mengalahkan pasangan Taiwan Liu Kuang Heng/Yang Po Han dengan skor meyakinkan 21-11, 21-17.
Reza mengungkapkan bahwa bisa mencapai babak ini merupakan pencapaian luar biasa bagi mereka.
“Kami hanya berusaha menikmati pertandingan dan memberikan permainan terbaik. Bisa lolos ke semifinal adalah hal yang membanggakan,” ujar Reza.
Sabar menambahkan bahwa kemenangan ini tidak lepas dari persiapan strategi yang matang.
“Kami sudah mempelajari pola permainan lawan dan mencoba mengendalikan tempo pertandingan. Syukurlah, rencana kami berjalan dengan baik,” jelasnya.
Menanti Laga Semifinal
Di babak semifinal, Sabar/Reza akan menghadapi pemenang duel antara pasangan Indonesia Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana melawan ganda Taiwan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan.
“Siapa pun lawannya nanti, kami harus siap bertarung maksimal. Tapi tentu saja akan lebih menyenangkan jika bertemu Leo/Bagas di semifinal,” kata Sabar.
Selain itu, Indonesia juga masih memiliki wakil di sektor tunggal putri, dengan Gregoria Mariska Tunjung yang akan menghadapi unggulan keempat asal China, Han Yue.
Dengan hasil ini, peluang Indonesia untuk meraih gelar di All England 2025 masih terbuka lebar. Semua mata kini tertuju pada pertandingan semifinal, yang akan menjadi ujian berikutnya bagi para wakil Merah Putih.