JAKARTA, RADAR24NEWS.COM–Presiden Prabowo Subianto resmi melantik menteri dan enam pejabat negara dalam sebuah upacara di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (19/2/2025). Prosesi pelantikan ini menjadi bagian dari reshuffle pertama di Kabinet Merah Putih sejak pemerintahan Prabowo dimulai pada Oktober 2024.
Daftar Menteri dan Pejabat yang Dilantik
- Brian Yuliarto – Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), menggantikan Satryo Soemantri Brodjonegoro. Pengangkatan ini tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 26 P Tahun 2025.
- Muhammad Yusuf Ateh – Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
- Agustina Arumsari – Wakil Kepala BPKP.
Keduanya diangkat berdasarkan Keppres Nomor 27 P Tahun 2025.
- Amalia Adininggar Widyasanti – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS).
- Sonny Harry Budiutomo Harmadi – Wakil Kepala BPS.
Pengangkatan mereka didasarkan pada Keppres Nomor 28 P Tahun 2025.
- Letjen TNI (Purn) Nugroho Sulistyo Budi –Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN)
- Sonny Harry Budiutomo Harmadi – Wakil Kepala BPS. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), keduanya diangkat berdasarkan Keppres Nomor 29 P Tahun 2025.
Prosesi Pelantikan
Dalam upacara pelantikan, satu menteri dan keenam pejabat tersebut mengucapkan sumpah jabatan yang dipandu langsung oleh Presiden Prabowo.
“Saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi darmabakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya, dengan penuh rasa tanggung jawab,” ujar Presiden, diikuti para pejabat yang dilantik.
Baca juga: Kabar Baik! Beasiswa KIP Kuliah, LPDP, dan BPI Tidak Dipangkas
Reshuffle Pertama di Kabinet Prabowo
Reshuffle ini merupakan yang pertama sejak Kabinet Merah Putih berjalan sekitar empat bulan. Salah satu pergantian yang menarik perhatian publik adalah pencopotan Satryo Soemantri Brodjonegoro dari jabatan Mendiktisaintek.
Sebelumnya, Satryo mendapat sorotan lantaran diduga melakukan tindakan arogan di lingkungan kerja, yang memicu aksi protes pegawai Kemendiktisaintek. Para pegawai menuntut pencopotannya karena adanya keputusan pemberhentian pegawai secara sepihak dan mendadak.
Pelantikan ini menandai langkah awal Presiden Prabowo dalam memperkuat kabinetnya guna menghadapi berbagai tantangan nasional ke depan.
Penulis: Tim R24
Editor: Imron rosadi
