LEBAK, RADAR24NEWS.COM-Sebuah mobil sedan jenis Hyundai Avega tiba-tiba terbakar saat melintas di Jalan Raya Cibadak, tepatnya di Kampung Jangan, Desa Asem, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten, Sabtu (5/7/2025) siang. Peristiwa ini sontak menggegerkan warga sekitar dan pengguna jalan lainnya.
Dugaan Korsleting Listrik di Bagian Mesin
Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Lebak menduga, kebakaran dipicu arus pendek listrik (korsleting) di bagian mesin mobil. Dalam insiden tersebut, tidak ada korban jiwa, namun mobil hangus terbakar dan menimbulkan kerugian hingga puluhan juta rupiah.
“Tidak ada korban, sopirnya berhasil menyelamatkan diri sebelum api membesar,” ujar Rully, petugas Damkar Kabupaten Lebak, saat dikonfirmasi.
Pengemudi Selamat, Mobil Ludes Terbakar
Diketahui, mobil tersebut dikemudikan oleh Wahyudin, warga Kampung Munai, Desa Panunggulan, Kecamatan Tunjung Teja, Kabupaten Serang. Saat itu, Wahyudin sedang dalam perjalanan menuju Kecamatan Warunggunung.
“Berdasarkan keterangan dari sopirnya, api pertama muncul dari bagian dashboard. Api dengan cepat membakar seluruh badan mobil,” terang Rully.
Imbauan dari Damkar dan Aparat Setempat
Petugas Damkar mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan pengecekan sistem kelistrikan kendaraan, terutama jika kendaraan sudah berusia di atas lima tahun. Mereka juga menyarankan agar pengendara membawa alat pemadam ringan sebagai antisipasi awal.
“Harus rutin dicek baik komponen kelistrikan dan lainnya, kalau bisa ada Apar di dalam mobilnya,” tutupnya.
Warga Panik dan Tutup Akses Jalan Sementara
Sementara itu, salah satu warga sekitar, Rohman (42), mengaku melihat asap tebal keluar dari bagian depan mobil sebelum api membesar. Ia dan warga lainnya langsung mengambil inisiatif menutup jalan sementara untuk menghindari risiko kecelakaan lanjutan.
“Kami tutup akses jalan karena khawatir meledak. Warga juga bantu bawa alat pemadam seadanya sebelum Damkar datang,” ungkap Rohman.
Menurut Rohman, kejadian semacam ini sangat jarang terjadi di wilayah Cibadak Lebak, sehingga membuat warga cukup panik.
“Banyak warga yang panik, tapi syukur petugas Damkar datang tetap waktu,” pungkasnya.
Editor: Imron Rosadi













































