LEBAK, RADAR24NEWS.COM-Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Lebak menunjukkan kepeduliannya terhadap warganya yang akan menunaikan ibadah haji tahun ini. Melalui anggaran sebesar Rp800 juta, Pemkab Lebak siap memfasilitasi transportasi keberangkatan calon jemaah haji tahun 2025, termasuk urusan keamanan dan kelancaran perjalanan.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Kabupaten Lebak, Iyan Fitriana, menjelaskan bahwa alokasi dana tersebut sudah sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2012 tentang penyelenggaraan fasilitas keberangkatan jemaah haji.
“Total anggaran itu untuk keseluruhan, mencakup biaya pengamanan oleh Polres, Kodim, Dishub, Satpol PP, hingga penyewaan kendaraan. Semua sesuai aturan yang mengharuskan pemerintah memfasilitasi pemberangkatan jemaah,” ujar Iyan kepada wartawan, Kamis (8/5/2025).
560 Jemaah Haji Diberangkatkan Bertahap
Pada tahun ini, jumlah jemaah haji asal Kabupaten Lebak yang akan diberangkatkan tercatat sebanyak 560 orang. Keberangkatan dibagi menjadi dua kloter, yaitu kloter 49 pada 22 Mei 2025, dan kloter 52 pada 23 Mei 2025. Meski begitu, Iyan menyebut jumlah tersebut masih bisa berubah.
“Data dari Kemenag masih bersifat dinamis. Tapi sejauh ini, inilah jumlah calon jemaah yang siap diberangkatkan,” tuturnya.
Baca Juga: Bupati Lebak Minta Laporkan Pungli Sekolah Langsung ke Nomor Pribadinya
Jaminan Aman dan Nyaman Hingga Pulang
Tak hanya soal berangkat, Pemkab Lebak juga memastikan kenyamanan dan keamanan para jemaah hingga kepulangan nanti. Jamaah Haji asal Lebak akan diberangkatkan dari Pendopo Bupati Lebak ke Asrama Haji Pondok Gede di Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang.
“Mulai dari titik kumpul di Pendopo Lebak menuju Asrama Haji Pondok Gede, hingga nanti kembali melalui Asrama Haji di Cipondoh, Tangerang. Semuanya dijamin aman dan nyaman,” tegas Iyan.
Cerita Haru dari Calon Jemaah
Salah satu calon jemaah, Mak Iti (62), warga Kecamatan Malingping, mengaku bersyukur atas bantuan dari pemerintah daerah. Menurutnya, biaya transportasi sering kali menjadi beban tambahan yang tak kecil.
“Alhamdulillah, pemerintah bantu. Ini sangat meringankan kami, apalagi yang dari pelosok seperti saya. Jadi bisa fokus ibadah, nggak pusing lagi mikirin transportasi,” ujarnya haru.
Editor: Imron Rosadi