LEBAK, RADAR24NEWS.COM–Liburan di Pantai Goa Langir, Desa Sawarna, Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, berujung duka. Seorang wisatawan bernama Rama Pradipta (20), warga Perum Cikeas Permai, Desa Cikeas Udik, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, dilaporkan hilang setelah terseret ombak besar saat berenang, Kamis (3/4/2025) pagi.
Korban datang bersama empat rekannya menggunakan sepeda motor, tiba di lokasi pada Kamis dini hari sekitar pukul 00.15 WIB. Pagi harinya, mereka bermain air di Pantai Goa Langir. Namun nahas, Rama terseret ombak dan terbawa arus ke tengah laut. Teman-temannya sempat berusaha menolong, namun gagal karena kuatnya arus.
Tim SAR Langsung Lakukan Pencarian
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Banten, Rizky Dwianto, menjelaskan bahwa pihaknya langsung mengerahkan tim Unit Siaga SAR Lebak yang dibantu oleh personel Balawista serta unsur potensi SAR lainnya untuk melakukan pencarian.
“Pencarian dibagi dalam dua regu. Regu satu menyisir darat sejauh dua kilometer ke arah timur, mulai dari Pantai Goa Langir, Pantai Sawarna, hingga Pantai Tanjung Layar. Regu dua menyisir ke arah barat menuju Karang Bokor,” ujar Rizky, Kamis (3/4/2025).
Baca Juga: Libur Lebaran 2025, Sampah di Lebak Naik 25 Ton, DLH Siapkan 30 Petugas Kebersihan
Namun, hingga pencarian hari pertama berakhir, korban belum ditemukan. Tim SAR akan melanjutkan pencarian pada Jumat (4/4/2025) pagi dengan metode yang lebih intensif, termasuk kemungkinan melakukan penyelaman jika cuaca dan kondisi laut memungkinkan.
Imbauan Keselamatan
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi SAR Banten juga mengimbau seluruh wisatawan agar lebih berhati-hati saat berkunjung ke wilayah pantai selatan yang dikenal memiliki ombak besar dan arus bawah laut yang kuat.
“Kami minta pengunjung patuhi peringatan keselamatan dan tidak berenang di zona berbahaya. Keselamatan harus jadi prioritas,” tegas Rizky.
Warga Sekitar Ikut Prihatin
Salah satu warga setempat, Darto (42), mengaku ikut melakukan pencarian ketika mendapatkan laporan ada wisatawan yang terseret ombak. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil.
“Saya prihatin, dan berharap korban segera ditemukan,” ujarnya.
Editor: Imron Rosadi