TANGERANG, RADAR24NEWS.COM–Kebakaran tragis melanda sebuah bengkel di Kampung Cisoka, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu (29/3/2025). Peristiwa ini mengakibatkan dua korban jiwa, seorang ibu berinisial YU (25) dan anaknya JUS (9 bulan), yang diduga terjebak dalam kobaran api.
Proses Pemadaman Api
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, mengatakan bahwa pihaknya segera menerjunkan satu unit mobil pemadam kebakaran beserta sejumlah personel dari Pos Damkar Cisoka untuk menangani kebakaran.
“Api berhasil dipadamkan setelah satu jam proses pemadaman,” ujar Ujat kepada Radar24News.com.
Baca Juga: Karaoke di Cisoka Jual Miras dan Sediakan LC, Baru Ditutup setelah Viral!
Kronologis Kebakaran, Ibu dan Anak Tewas
Meski penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan, berdasarkan keterangan saksi, insiden ini diduga bermula saat pemilik bengkel, Fendi Simanjuntak, sedang melakukan penambalan ban sambil menuangkan bensin ke dalam botol untuk dijual kembali.
“Diduga api dari proses penambalan menyambar bensin yang sedang dituangkan pemilik bengkel,” ungkap Ujat.
Upaya pemadaman awal dilakukan oleh pemilik bengkel dan beberapa warga, namun api dengan cepat membesar dan merambat ke seluruh ruangan. Saat kejadian, istri pemilik bengkel, YU, dan anaknya, JUS, berada di dalam ruangan dan diduga terjebak di tengah kobaran api.
“Istri pemilik bengkel meninggal dunia bersama anaknya. Diduga keduanya terjebak api dan tidak dapat menyelamatkan diri,” jelasnya.
Evakuasi Korban dan Langkah Kepolisian
Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Cisoka, Ipda Muhdiawan, membenarkan kronologi kejadian. Tim kepolisian langsung mengevakuasi korban ke RSUD Balaraja setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Betul, korban sudah dievakuasi,” ujar Ipda Muhdiawan.
Sebagai bentuk kepedulian, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko, melalui Kasat Reskrim Kompol Arief Nazaruddin Yusuf dan Kapolsek Cisoka, turut memberikan santunan kepada keluarga korban guna meringankan beban mereka.
Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait insiden ini, termasuk kemungkinan adanya kelalaian yang menyebabkan kebakaran.
Editor: Imron Rosadi