BANTEN, RADAR24NEWS.COM–Arus mudik di ruas Tol Tangerang-Merak mulai mengalami peningkatan menjelang Lebaran. Berdasarkan data Astra Infra Tol Tangerang-Merak, tercatat sebanyak 166 ribu kendaraan melintas pada Rabu (26/3/2025), meningkat 6,1% dibandingkan lalu lintas harian normal. Meskipun demikian, angka ini masih lebih rendah sekitar 7,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Lonjakan Kendaraan Sejak H-10 Lebaran
Sejak H-10 Lebaran, yaitu pada 20 Maret hingga 26 Maret 2025, jumlah kendaraan yang melintas di ruas Tol Tangerang-Merak mencapai lebih dari 1,1 juta kendaraan.
“Meski terjadi lonjakan, kondisi lalu lintas masih terpantau ramai lancar tanpa adanya kemacetan signifikan,” ujar Humas Tol Tangerang-Merak, Uswatun Hasanah berdasarkan keterangannya, ditulis Kamis (27/3/2025).
Untuk memastikan kelancaran arus mudik, Lanjut Uswatun, pihak telah menerapkan pembatasan operasional kendaraan berat sejak Senin, 24 Maret 2025, pukul 00.00 WIB hingga Selasa, 8 April 2025, pukul 24.00 WIB.
“Pembatasan ini berlaku untuk mobil barang dengan sumbu tiga atau lebih, kendaraan bermuatan hasil tambang, bahan bangunan, serta hasil galian seperti pasir dan batu,” kata Uswatun.
Baca Juga: Toko Plastik di Ciledug Tangerang Ternyata Jual Miras, Puluhan Botol Disita
Imbauan Keselamatan bagi Pemudik
Astra Infra Tol Tangerang-Merak mengimbau pengendara untuk tetap berhati-hati, terutama saat hujan yang berpotensi menyebabkan aquaplaning. Fenomena ini terjadi ketika lapisan air mengurangi traksi ban dengan permukaan jalan, sehingga kendaraan bisa kehilangan kendali.
Untuk menghindari risiko tersebut, pemudik disarankan untuk:
- Mengurangi kecepatan saat hujan atau jalan basah
- Memastikan tekanan dan ketebalan ban dalam kondisi baik
- Menghindari pengereman mendadak atau menikung tajam
- Menjaga jarak aman dengan kendaraan lain
Fasilitas Rest Area di Tol Tangerang-Merak
Sepanjang ruas Tol Tangerang-Merak, pemudik bisa beristirahat di rest area Km 43 dan 68 arah Merak, serta Km 68 dan 45 arah Jakarta.
“Jika rest area penuh, pemudik diperbolehkan keluar tol untuk mengisi bahan bakar atau beristirahat sejenak, lalu masuk kembali tanpa dikenakan tarif tambahan,” tambah Uswatun.
Dengan peningkatan arus kendaraan yang diperkirakan terus berlanjut hingga puncak mudik, pemudik diharapkan tetap mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keselamatan selama perjalanan menuju kampung halaman.