TANGERANG, RADAR24NEWS.COM –Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) tidak melarang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) mengadakan study tour selama masih berada di wilayah Provinsi Banten. Namun, kegiatan study tour ke luar wilayah Banten sudah lama dilarang.
“Kami sudah lama membatasi kegiatan study tour. Sekolah boleh mengadakannya hanya di wilayah Banten. Jika ke luar wilayah, kami melarang,” kata Kepala Disdikbud Kota Tangsel, Deden Deni, Jumat (28/2/2025).
Meskipun masih diperbolehkan di dalam wilayah Banten, pihak sekolah harus memastikan keamanan selama perjalanan tersebut. Misalnya, dengan memastikan kendaraan yang digunakan untuk mengangkut siswa dalam kondisi layak pakai.
“Keamanan selama study tour harus menjadi prioritas utama. Pastikan kendaraan layak jalan dan sesuai standar keselamatan,” jelasnya.
Deden juga menekankan bahwa meskipun study tour diperbolehkan, sekolah harus tetap memperhatikan kemampuan finansial orangtua siswa.
“Tidak boleh ada paksaan. Bagi siswa yang tidak mengikuti study tour, sekolah harus memberikan tugas lain yang relevan dengan materi pembelajaran. Hal ini untuk memastikan semua siswa mendapatkan manfaat edukatif yang setara,” ujarnya.
Baca juga: Cegah Lonjakan Harga! Pemkot Tangsel Siapkan Pasar Murah Ramadan
Pendapat Siswa: Study Tour Menyenangkan, tapi Harus Aman
Salah satu siswa SMP di Tangsel, Rina (13), menyambut baik kebijakan ini. Menurutnya, study tour adalah kesempatan untuk belajar di luar kelas dengan cara yang menyenangkan.
“Saya senang bisa ikut study tour, apalagi kalau ke tempat yang banyak sejarahnya atau ilmu pengetahuannya. Bisa belajar sambil jalan-jalan bersama teman-teman,” ujar Rina.
Siswa lainnya, Dimas (14), juga menyampaikan pendapatnya. Ia menekankan pentingnya faktor keamanan selama perjalanan.
“Menurut saya, yang paling penting itu keselamatan. Sekolah harus benar-benar memastikan kendaraan yang digunakan aman supaya perjalanan lancar,” katanya.
Dengan kebijakan ini, diharapkan sekolah tetap bisa memberikan pengalaman belajar di luar kelas yang aman, terjangkau, dan bermanfaat bagi seluruh siswa.
Editor: Imron Rosadi