SERANG, RADAR24NEWS.COM–Tiga bocah berusia empat tahun terseret arus saat bermain air di tepi Sungai Ciujung, Kampung Palembangan, Desa Dukuh, Kabupaten Serang. Dua di antaranya berhasil diselamatkan, sementara satu korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Diketahui, korban bernama Afan dan Afin selamat berkat pertolongan warga, sedangkan Ridho tidak berhasil diselamatkan. Jasadnya ditemukan tak jauh dari lokasi awal tenggelamnya korban.
Detik-Detik Kejadian
Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, menjelaskan bahwa insiden tragis tersebut terjadi pada Jumat (7/2/2025) sekitar pukul 15.30 WIB. Berdasarkan keterangan saksi, ketiga bocah itu awalnya sedang bermain di atas batu di pinggir sungai sebelum akhirnya terpeleset dan jatuh ke dalam air.
“Warga yang berada di seberang sungai melihat kejadian tersebut dan langsung berusaha memberikan pertolongan,” ungkap Kapolres, Sabtu (8/2/2025).
Baca juga: Wanita Korban Kecelakaan di Serang Diperkosa Saat Tak Sadarkan Diri, Ini Kronologisnya
Seorang warga bernama Burhan segera menceburkan diri untuk menyelamatkan ketiga korban. Ia berhasil menarik Afan dan Afin ke tepian sungai, tetapi arus yang deras membuat Ridho terseret lebih jauh.
Upaya Pencarian dan Evakuasi
Setelah menerima laporan, petugas dari Polsek Kragilan segera mendatangi lokasi untuk membantu pencarian korban. Upaya penyisiran dilakukan hingga akhirnya sekitar pukul 17.30 WIB, jasad Ridho ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
“Korban ditemukan tak jauh dari lokasi awal tenggelam. Setelah dilakukan pemeriksaan, jasadnya diserahkan kepada pihak keluarga sesuai permintaan mereka,” jelas Kapolres.
Imbauan bagi Orang Tua
Kapolres Serang mengimbau para orang tua untuk lebih waspada dalam mengawasi anak-anak mereka, terutama saat bermain di sekitar sungai atau saluran irigasi.
“Air sungai saat ini cukup deras akibat tingginya curah hujan. Kami mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang,” tambahnya.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dan memastikan keselamatan anak-anak saat bermain di sekitar perairan. (gus/imron)