PANDEGLANG, RADAR24NEWS.COM–Ratusan tenaga honorer dari Kabupaten Pandeglang ikut bergabung menggelar aksi unjuk rasa di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pada Kamis 6 Februari 2025 lalu. Mereka bersama tenaga honorer se-Indonesia menyuarakan tuntutan mereka terkait pengangkatan sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).
Diketahui, demo ini ini diikuti sekitar 700 tenaga honorer dari berbagai sektor, termasuk tenaga teknis, kesehatan, dan guru yang tergabung dalam Forum Tenaga Honorer Pandeglang. Mereka bergabung dengan Aliansi Honorer R2 dan R3 se-Indonesia untuk menuntut kejelasan status dan kesejahteraan.
Menanggapi aksi tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang, Ali Fahmi Sumanta, menyatakan bahwa unjuk rasa adalah hak setiap warga negara dalam menyampaikan aspirasi kepada pemerintah pusat.
“Tentunya itu merupakan hak dari mereka (tenaga honorer), untuk menyampaikan aspirasi,” ujarnya pada Jumat (7/2/2025).
Baca juga: Belum Cair, Siltap Aparatur Desa di Pandeglang Dikeluhkan
Ia menegaskan bahwa perjuangan tenaga honorer untuk diangkat menjadi ASN merupakan hal yang wajar dan sah. Namun, ia juga mengingatkan bahwa keputusan akhir tetap berada di tangan pemerintah pusat.
“Saya berharap semoga aspirasi, harapan, dan keinginan mereka bisa diperjuangkan secara maksimal oleh DPR RI. Kami hanya bisa menunggu keputusan dari pusat,” katanya.
Lebih lanjut, Ali Fahmi berharap agar DPR RI memberikan respons yang maksimal terhadap tuntutan tenaga honorer.
“Kami hanya bisa berdoa, muda-mudahan apa yang mereka lakukan dalam rangka menyampaikan aspirasi mendapat tanggapan yang lebih baik dari DPR RI,” tambahnya.
Tuntutan Honorer, Kepastian Status ASN dan Kesejahteraan
Para tenaga honorer yang ikut aksi di DPR RI menuntut kepastian terkait pengangkatan mereka menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Mereka berharap pemerintah segera memberikan solusi konkret demi kesejahteraan tenaga honorer yang telah lama mengabdi.
Sebelumnya, wacana penghapusan tenaga honorer pada 2025 sempat membuat resah para pegawai non-ASN di berbagai daerah, termasuk Pandeglang. Dengan adanya aksi ini, para honorer berharap aspirasi mereka didengar dan diperjuangkan di tingkat nasional.
Penulis: Agus
Editor: Imron