KOTA TANGERANG SELATAN, RADAR24NEWS.COM-Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang Selatan diasumsikan sekitar Rp 500 miliar dibandingkan tahun sebelumnya.
Diketahui DPRD Kota Tangerang Selatan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan sudah setuju APBD 2021 mencapai Rp 2,9 Triliun. Sementara pada tahun sebelumnya, APBD mencapai 3,4 triliun.
Menanggapi penurunan APBD ini, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tangerang Selatan, Warman Sanudin mengatakan, pandemi virus corona atau Covid-19 berimbas menurunkan pendapatan daerah. Namun Warman tidak menyebutkan jumlah kehilangan pendapatan daerah tersebut.
“Penurunnya APBD itu karena menurunnya pendapatan daerah akibat pendemi Covid-19,” kata Warman kepada wartawan, Rabu (28/10/2020).
Baca juga: 56 Warga Keracunan Makanan, Camat Cikupa Salurkan Bantuan
Namun demikian, menurut Warman, turunnya APBD 2021 bisa tertutup oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Pemerintah Pusat karena saat ini masih dalam proses. Artinya pemasukan dari DAK itu belum dimasukan kedalam APBD 2021.
“Ada dana-dana lain yang belum masuk, seperti DAK. Dana itu belum kita cantumkan karena SK (surat Keputusan_red) belum turun,” ungkapnya.
Terkait rencana APBD 2021, Warman menyebutkan, Kota Tangerang Selatan akan difokuskan untuk pemulihan ekonomi. Selain itu juga untuk melanjutkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD.
“Selain itu, APBD 2021 juga difokuskan untuk penanganan dan pencegahan Covid019. Dan dampak sosial lainnya,” pungkasnya. (deden/agus)
